www.detiksaga.com, Sintang: Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernard Musak mengakui masih ditemukan pelaku usaha yang tidak tertib pada penerapan PPKM Mikro di Sintang. Di depan Hotel My Home memang selalu ramai dan akan terus pantau.
Pihaknya memberikan toleransi sampai jam 21.00. Pihaknya berharap pertemuan satgas dengan para pelaku usaha dapat segera dilakukan. Menyikapi keluhan IMM Kapuas Raya telah diklarifikasi. IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Kapuas Raya, kata Kapolres telah bertemu dengan jajaran Polres Sintang.
“Tiga poin yang mereka sampaikan seperti harapan agar pemberlakukan PPKM Mikro tidak tebang pilih, mereka minta bantuan vaksinasi untuk mahasiswa dan bantuan sosial kepada mahasiswa terdampak PPKM Mikro.,” jelas Kapolres pada rapat Tim Penaggulangan Covid-19 di Balai Praja kantor Bupati Sintang, rabu (21/7/2021).
Baca juga : Dandim Sintang Senang, Aduan IMM Energi Untuk Bekerja Melawan Pandemi
Mengenai video tersebut pihaknya sudah melakukan klarifikasi. Bahkan Kasat Intel sudah melakukan monitoring setiap malam termasuk tempat hiburan malam yang lainnya.
“Jam operasi pelaku usaha, masih ada yang tidak tertib. Kami berikan toleransi sampai jam 21.00 WIB,” terang Ventie Bernard Musak.
Pemkab Akan Balas Surat IMM
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syarief Yasser Arafat mengatakan Satgas akan membalas surat dari IMM Kapuas Raya.
“Kami akan berikan surat balasan tertulis kepada IMM Kapuas Raya. Ada 4 poin yang mereka sampaikan, dan akan kami jawab semua. Mereka memang tidak menyebutkan nama tempat hiburan malam, sehingga seluruh tempat hiburan malam akan kita awasi. Dengan membalas surat, maka kita sudah merespon keluhan mereka dengan pertemuan ini dan surat balasan,” jelas Syarief Yasser Arafat. (fik)
Komentar